Saya punya sakit prostat. Bagaimana mengobatinya? Pertanyaan ini sering
ditanyakan pria usia tua khususnya yang berumur 50 tahun keatas.
Pernyataan diatas memiliki pengertian yang kurang tepat. Sebagai
pengetahuan bahwa sebenarnya semua pria baik bayi, dewasa maupun manula
mempunyai sebuah kelenjar kecil yang dinamakan kelenjar prostat.
Kelenjar ini seperti halnya kelenjar umumnya, menghasilkan zat yang
dibutuhkan untuk proses hidup normal manusia. Prostat terletak didalam
panggul, diperut bagian bawah, kurang lebih setinggi pinggul pria.
Kelenjar ini terletak tepat dibawah kandung kemih dan ditengah-tengahnya
akan dilalui oleh saluran yang berfungsi mengeluarkan air seni dari
kandung kemih. Letak saluran pembuangan air seni ditengah-tengah prostat
menjadi penting karena ini yang menyebabkan timbulnya "gejala prostat".
Fungsi kelenjar prostat sendiri sebenarnya adalah untuk menghasilkan
nutrisi bagi sel sperma.
Seperti juga organ lain dalam tubuh, prostat juga dapat terkena
bermacam-macam penyakit. Paru-paru bisa terkena infeksi sehingga menjadi
radang paru-paru atau dihinggapi sel kanker menjadi kanker paru-paru.
Prostat juga bisa menjadi infeksi prostat dan kanker prostat.
Lalu apa sebenarnya yang dimaksud dengan sakit prostat? Tentu bisa
bermacam-macam bentuk penyakit sehingga harus dijelaskan penyebabnya.
Umumnya, jika seseorang berkata dia mempunyai sakit prostat, maka yang
dimaksud adalah prostat yang membesar, bisa disamakan dengan kelenjar
gondok yang juga dapat membesar.
Apalagi yang dimaksud dengan penyakit pembesaran prostat? Berbeda dengan
pembesaran gondok yang umumnya akibat penyakit, pembesaran prostat
sebenarnya bukan merupakan sebuah penyakit namun merupakan bagian dari
proses penuaan manusia, sama halnya dengan uban pada rambut, keriput
pada kulit dan lain-lain. Lalu kenapa dibilang penyakit? Karena pada
sebagian pria, proses pembesaran ini akan menekan saluran air seni yang
dikelilinginya, maka muncullah gejala yang disebut sakit prostat,
seperti sering terbangun pada malam hari untuk berkemih, berkemih sulit,
bahkan sampai tidak bisa berkemih total. Hanya sebagian pria? Tidak
semua? Betul, tidak semua, ada beberapa pria yang organ prostatnya
membesar kearah luar dan bukan kearah dalam, sehingga tidak menekan
saluran. Inilah alasan kenapa tidak semua pria mengalami gejala
pembesaran prostat.
Cara mengobatinya pun bermacam2, mulai dari memberikan obat-obatan agar
prostat mengecil sampai tindakan teropong untuk melebarkan saluran
bahkan membuang prostat yang membesar tersebut, yang semuanya bertujuan
agar air seni dapat kembali lancar mengalir.
Saya punya sakit prostat. Bagaimana mengobatinya? Pertanyaan ini sering
ditanyakan pria usia tua khususnya yang berumur 50 tahun keatas.
Pernyataan diatas memiliki pengertian yang kurang tepat. Sebagai
pengetahuan bahwa sebenarnya semua pria baik bayi, dewasa maupun manula
mempunyai sebuah kelenjar kecil yang dinamakan kelenjar prostat.
Kelenjar ini seperti halnya kelenjar umumnya, menghasilkan zat yang
dibutuhkan untuk proses hidup normal manusia. Prostat terletak didalam
panggul, diperut bagian bawah, kurang lebih setinggi pinggul pria.
Kelenjar ini terletak tepat dibawah kandung kemih dan ditengah-tengahnya
akan dilalui oleh saluran yang berfungsi mengeluarkan air seni dari
kandung kemih. Letak saluran pembuangan air seni ditengah-tengah prostat
menjadi penting karena ini yang menyebabkan timbulnya "gejala prostat".
Fungsi kelenjar prostat sendiri sebenarnya adalah untuk menghasilkan
nutrisi bagi sel sperma.
Seperti juga organ lain dalam tubuh, prostat juga dapat terkena
bermacam-macam penyakit. Paru-paru bisa terkena infeksi sehingga menjadi
radang paru-paru atau dihinggapi sel kanker menjadi kanker paru-paru.
Prostat juga bisa menjadi infeksi prostat dan kanker prostat.
Lalu apa sebenarnya yang dimaksud dengan sakit prostat? Tentu bisa
bermacam-macam bentuk penyakit sehingga harus dijelaskan penyebabnya.
Umumnya, jika seseorang berkata dia mempunyai sakit prostat, maka yang
dimaksud adalah prostat yang membesar, bisa disamakan dengan kelenjar
gondok yang juga dapat membesar.
Apalagi yang dimaksud dengan penyakit pembesaran prostat? Berbeda dengan
pembesaran gondok yang umumnya akibat penyakit, pembesaran prostat
sebenarnya bukan merupakan sebuah penyakit namun merupakan bagian dari
proses penuaan manusia, sama halnya dengan uban pada rambut, keriput
pada kulit dan lain-lain. Lalu kenapa dibilang penyakit? Karena pada
sebagian pria, proses pembesaran ini akan menekan saluran air seni yang
dikelilinginya, maka muncullah gejala yang disebut sakit prostat,
seperti sering terbangun pada malam hari untuk berkemih, berkemih sulit,
bahkan sampai tidak bisa berkemih total. Hanya sebagian pria? Tidak
semua? Betul, tidak semua, ada beberapa pria yang organ prostatnya
membesar kearah luar dan bukan kearah dalam, sehingga tidak menekan
saluran. Inilah alasan kenapa tidak semua pria mengalami gejala
pembesaran prostat.
Cara mengobatinya pun bermacam2, mulai dari memberikan obat-obatan agar
prostat mengecil sampai tindakan teropong untuk melebarkan saluran
bahkan membuang prostat yang membesar tersebut, yang semuanya bertujuan
agar air seni dapat kembali lancar mengalir.
Judul : sakit prostat Seperti Apa Sebenarnya Dan 5 makanan pencegah kanker prostat
Deskripsi : Saya punya sakit prostat. Bagaimana mengobatinya? Pertanyaan ini sering ditanyakan pria usia tua khususnya yang berumur 50 tahun keatas...