Tips Kesehatan Wanita
Sepanjang Siklus Kehidupannya perlu diketahui oleh para wanita. Tubuh
wanita adalah spesial, namun dengan keistimewaan tersebut juga menjadi
sangat rentan terhadap penyakit. Ruang lingkup kesehatan wanita
sepanjang siklus kehidupan reproduksi meliputi lima fase/ tahap ;
Konsepsi, bayi dan anak, remaja, usia subur, dan usia lanjut. Setiap
fase dalam siklus kehidupan ini membutuhkan penanganan khusus.
Untuk
menjaga kesehatan wanita sepanjang siklus kehidupan,
kaum wanita diwajibkan merawat kesehatan sistem reproduksi dan menjaga
suasana hati serta menjalani pola makan seimbang. Berikut ini adalah 5
tips agar wanita terhindar dari segala macam jenis penyakit yang
membahayakan kesehatan sepanjang siklus kehidupan.
1. Stay positif thinking
Penelitian membuktikan, wanita yang kegiatan otaknya berhubungan dengan
sikap positif akan menghasilkan antibodi, terutama flu, dalam jumlah
yang lebih banyak.
2. Tambah asupan kalsium
Wanita rentan terhadap osteoporosis. Perlu diketahui, 1000 miligram
mineral, atau setara dengan 3 hingga 4 porsi makanan yang mengandung
mineral tinggi, dibutuhkan oleh wanita pada usia 19 hingga 50 tahun
setiap harinya.
3. Rutin olahraga
Segala jenis penyakit akan jauh dari Anda bila rutin melakukan olahraga.
Olahraga juga diketahui mampu meningkatkan suasana hati seseorang dan
bekerja sebagai antidepresan. Ini adalah penting, mengingat wanita harus
menjaga suasana hati tetap baik.
4. Miliki banyak teman
Risiko penyakit jantung meningkat dua kali lipat bila Anda sering
merasakan kesepian. Sedangkan memiliki teman atau jaringan yang banyak,
menurut para ahli, dikaitkan sebagai salah satu faktor rahasia umur
panjang.
5. Menikmati sinar matahar
Berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 15 hingga 20 menit setiap
pagi dapat memberikan vitamin D dalam jumlah yang cukup yang dibutuhkan
tubuh.
Selain 5 tips di atas, wanita wajib melakukan tes berikut demi menjaga kesehatan wanita sepanjang siklus kehidupan.
1. Mamografi
Sejak usia 40 tahun, sebaiknya melakukan mamografi untuk mengetahui
risiko kanker payudara, terutama bagi Anda yang memiliki riwayat
keluarga dengan kasus kanker payudara. Sedangkan sebelum usia 40 tahun,
kita bisa melakukan pemeriksaan terhadap payudara setiap bulan.
2. Uji Tiroid
Hipertiroidisme yaitu kondisi yang terjadi ketika kelenjar tiroid
bekerja secara berlebihan untuk menghasilkan hormon tiroid. Bila tidak
dirawat, akan menyebabkan penyakit yang serius, termasuk mpenyakit
jantung. Untuk mendeteksi, bisa dilakukan tes darah.
3. Pap Smear
Kanker rahim disebabkan oleh human papillomavirus atau HPV. Untuk
mencegah kanker serviks, wanita dianjurkan melakukan tes pap smear
secara rutin sejak usia 21 hingga 70 tahun, terutama para wanita yang
kehidupan seksualnya aktif.
4. Tes darah
Ketahui kondisi tubuh melalui tes darah, untuk mencegah penyakit yang
tidak diinginkan. Selain itu, tes kolesterol dan gula darah juga
penting.
Demikian cara menjaga kesehatan wanita sepanjang siklus kehidupan
sehingga tidak akan ditemukan risiko-risiko kelainan atau kecacatan pada
janin bila Anda mengandung nanti, serta terhindar dari segala macam
penyakit dari tubuh wanita.
Judul : Melakukan hubungan intim secara rutin dengan pasangan Anda ternyata banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari kegiatan tersebut, seorang pria dapat memperoleh kesehatan dari kegiatan bercinta, begitupun dengan wanita. Banyak sekali dampak positif bagi kesehatan dari aktivitas bercinta untuk wanita, selain menambah keharmonisan dan keromantisan dalam rumah tangga, tentu Anda juga bisa merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang sesungguhnya. Kenali 8 Manfaat Bercinta untuk Kesehatan Wanita seperti dikutip dari health.detik.com. 1. Meredakan rasa Nyeri/Sakit Itulah kenyataannya, ternyata melakukan aktivitas seks secara rutin dapat mengurangi bahkan menghilangkan rasa sakit pada wanita secara alami. Kegiatan bercinta melepaskan hormon oksitosin yang berperan untuk membantu mengurangi rasa sakit, termasuk sakit kepala dan nyeri haid. Ketika wanita sudah mencapai titik klimaksnya maka terjadilah Orgasme, orgasme ini membuat otot berkontraksi sehingga menghilangkan senyawa yang menyebabkan kram saat haid. Ketika otot-otot berkontraksi secara rutin, maka kemampuannya untuk mengeluarkan darah haid semakin terlatih. Efeknya kram menstruasi pun akan mereda. 2. Menyehatkan Kulit DHEA (dehydroepiandrosterone) adalah senyawa yang dilepaskan dalam tubuh selama orgasme. Senyawa ini sangat penting untuk memperbaiki struktur kulit, sehingga kulit menjadi sehat, juga untuk mengatasi jerawat dan membuat kulit bercahaya. 3. Mencegah Gigi Berlubang Jika Anda suka melakukan gaya seks oral, maka Anda akan merasakan manfaat dari kegiatan tersebut karena air mani dapat membuat gigi Anda menjadi sehat. Air mani mengandung seng dan kalsium yang dapat membantu mencegah pembusukan gigi dan karies. Sebab mineral-mineral dari air mani tersebut diserap oleh tubuh selama bercinta. 4. Mencegah Kanker Serviks Jika seorang pria sudah mendapatkan ejakulasi saat berhubungan intim dengan pasangannya, maka ejakulasi tersebut dapat membantu mencegah kanker prostat pada pria. Begitu juga pada wanita, ketika seorang wanita sudah menuju tahap dimana akan mencapai orgasme, maka orgasme tersebut dapat mencegah kanker serviks pada wanita. 5. Mampu Mengatasi Stres Perasaan stres bisa dialami oleh siapa saja setiap harinya, namun tak ada salahnya jika Anda mencoba mengatasinya dengan cara yang menyenangkan seperti bercinta. Karena menurut para ahli, bercinta merupakan salah satu cara terbaik untuk mengurangi stres dan depresi karena efek dari pelepasan hormon oksitosin. 6. Memperbaiki Pola Tidur Aktivitas seks ternyata mampu memperbaiki pola tidur seorang wanita dengan cara melepaskan hormon oksitosin, sehingga bisa terhindar dari penyakit insomnia. Hormon ini berfungsi secara efektif mampu memberikan efek mengantuk dan inilah alasan mengapa pria seringkali cepat tertidur setelah melakukan aktivitas seks (bercinta). 7. Memperbaiki Sirkulasi Darah dan Mencegah Penyakit Jantung Melakukan aktivitas bercinta secara rutin membantu meningkatkan sirkulasi darah dan oksigen di dalam tubuh. efek/manfaatnya; sirkulasi darah yang baik pada akhirnya akan meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh, termasuk menjaga kesehatan jantung. 8. Mengurangi Berat Badan dan Tingkat Metabolisme Bercinta merupakan salah satu latihan kardio yang mampu membakar kalori. Rata-rata aktivitas seks dapat membakar 170 kalori per jam. Seks juga mampu meningkatkan denyut jantung dan sirkulasi darah, yang efeknya dapat meningkatkan metabolisme dan mengurangi kolesterol dalam tubuh. Selain itu, aktivitas seks juga turut mengencangkan otot karena banyaknya jenis posisi atau gaya yang bisa Anda lakukan. Jadi jika Anda ingin menurunkan berat badan, rajin-rajinlah bercinta dengan pasangan sah Anda, hehe. Itulah 8 manfaat rutin bercinta bagi kesehatan wanita, tapi Anda juga harus melihat kondisi pasangan Anda, kalau pasangan sedang sakit, masa iya Anda mau mengajaknya bercinta, hehe. Oleh karena itu, pengertian dan saling perhatian sangat diperlukan dalam suatu hubungan apalagi jika sudah berumah tangga. Semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan buat wanita
Deskripsi : Tips Kesehatan Wanita Sepanjang Siklus Kehidupannya perlu diketahui oleh para wanita. Tubuh wanita adalah spesial, namun dengan keisti...